Polsek Sepatan Segel Kios Sembako yang Edarkan Tramadol dan Eximer Tanpa Izin

KABUPATEN TANGERANG, BANTEN EKSPLORE — Sebuah kios berkedok warung sembako di Kecamatan Sepatan disegel oleh jajaran Polsek Sepatan setelah diduga menjual obat keras daftar G jenis Tramadol dan Eximer secara ilegal. Penindakan dilakukan langsung oleh Kapolsek Sepatan, AKP Fahyani, S.H., bersama personel Samapta pada Kamis (10/7/2025).

Kapolsek Sepatan, dalam keterangannya kepada media di Mapolsek, mengonfirmasi penyegelan tersebut sebagai tindak lanjut atas laporan masyarakat yang khawatir dengan maraknya peredaran obat-obatan berbahaya di wilayah mereka.

"Benar, hari ini kami melakukan penyegelan terhadap kios yang diduga mengedarkan obat keras secara ilegal. Tindakan ini kami lakukan berdasarkan laporan warga yang resah atas maraknya peredaran obat jenis Tramadol dan Eximer yang dapat merusak generasi muda, khususnya di wilayah Kecamatan Sepatan," jelas AKP Fahyani. Kamis, 10 Juli 2025.

Ia mengungkapkan bahwa Tim Samapta bergerak cepat untuk menyelidiki laporan tersebut dan langsung menuju lokasi guna memastikan kebenarannya.

"Obat-obatan ini dibeli oleh kalangan remaja bahkan pelajar tingkat SD hingga SMK. Mereka mengonsumsinya sebagai pemicu keberanian untuk tawuran dan tindak kriminal lainnya, yang jelas mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas)," tambahnya.

Kapolsek menegaskan komitmennya untuk memberantas peredaran o bat keras tanpa izin di wilayah hukum Polsek Sepatan, di bawah Polres Metro Tangerang Kota.

"Siapa pun yang kedapatan menjual atau mengedarkan obat keras ilegal akan kami tindak tegas," tegasnya.

Tak hanya itu, ia juga mengajak seluruh lapisan masyarakat, termasuk tokoh agama, pemuda, serta organisasi sosial kemasyarakatan, untuk ikut serta menjaga lingkungan agar tetap aman dan kondusif.

"Jika ada gangguan Kamtibmas di lingkungan warga, jangan ragu untuk melaporkannya melalui Call Center 110. Kami akan merespons dengan cepat dan menindaklanjutinya di lokasi," pungkasnya. (Wisnu)